Dari hasil patroli wilayah yang dilakukan pada hari selasa malam, 26 maret 2024 dan ditemukannya pembangunan gudang yang belum memiliki ijin bahkan berkonflik juga dengan masyarakat/warga setempat, dikarenakan jalan umum yang biasa digunakan masyarakat ditutup oleh pemilik lahan tanpa melakukan kompromi/mufakat terlebih dahulu, maka hari ini Rabu, 27 maret 2024 jam 09.00 s/d 09.45 WITA, kembali masyarakat/ warga setempat memberikan reaksi, sehingga SATPOLPP LOBAR sebagai penegak PERDA yang memiliki tupoksi menjaga keamanan ketertiban dan perlindungan masyarakat, bersama aparat kecamatan dan desa setempat melakukan pengamanan dan penertiban ke lokasi yang dimaksud, dan memberikan batas waktu kepada pemilik lahan, untuk menyelesaikan persengketaannya dengan masyarakat/warga setempat, dan diberikan peringatan sampai besok pagi, kalau tidak lahan pembangunan gudang tersebut akan di segel.

Adapun SATPOLPP LOBAR yang turun langsung kelapangan menertibkan konflik tersebut dipimpin oleh perwira KABID GAKDA, KASUBAG KEUANGAN dan 4 orang anggota SATPOLPP LOBAR, dari staff Kecamatan sebanyak 2 Orang, dari aparat Desa Rumak sebanyak 6 Orang, 
Babin Kantibmas sebanyak 1 Orang dan Babinsa sebanyak 1 Orang.

Diharapkan permasalahan tersebut, dapat di mufakatkan dengan kepala dingin dan hati yang tenang, apalagi selama bulan suci Ramadhan, dan pemilik lahan dapat rembuk bersama dengan masyarakat/warga setempat terkait akses jalan yang dimaksud, sehingga konflik bisa dapat diperkecil.